Pengaruh Faktual Dan Negatif Posisi Indonesia Di Tempat Tropis

Letak astronomis Indonesia menyebabkan Negara ini tergolong sebagai Negara tropis atau panas. Pengaruh Positif dan Negatif Posisi Indonesia di Daerah Tropis antara lain:

Pengaruh Positif :

1. Keanekaragaman hayati (fauna dan flora) yang jauh lebih tinggi ketimbang daerah lainnya di bumi.
2. Munculnya tanda-tanda sosial yang khas dan dipengaruhi oleh model pembiasaan penduduk terhadap iklim yang berlaku di daerah tersebut.
3. terletak di garis khatulistiwa, sehingga sanggup menikmati matahari sepanjang tahun
4. beriklim tropis dan mempunyai hutan sejenis serta heterogen.
5. tempat yang cocok untuk daerah tumbuhnya aneka macam tumbuhan sebab matahari bersinar sepanjang tahun
6. Perairan yang cukup hangat untuk berkembangnya phytoplankton, sehingga aneka macam ikan sanggup hidup sebab mempunyai pasokan makanan yang cukup.

Pengaruh Negatif :

1. Sering terjadi musibah menyerupai kekeringan dan banjir.
2. Temperatur yang cederung tinggi berkisar di 26o C - 28o C
3. Curah hujan yang mencapai 200 mm per tahunnya.
4. Terjadinya pelapukan bebatuan secara lebih cepat.
5. Kebakaran hutan pun sring trjdi krn kemarau panjang
6. Secara geografis, kerugian letak Indonesia yaitu sebab ia diapit 3 lempeng besar dan bertemunya sirkum Mediterania dan sirkum Pasifik menyebabkan tingginya potensi gempa tektonik dan vulkanik.
7. Kerugian letak astronomis Indonesia yaitu Indonesia tidak akan pernah melihat Cahaya Aurora. 

Demikian  beberapa pengaruh positif dan negatif posisi Indonesia yang berada di Daerah Tropis. Semoga bermanfaat!